Demi Allah...
Saya Muslim, saya belajar islam dari orang tua dan leluhur saya di kampung..
Saya merasa bangga dan nyaman dengan keislaman yg di ajarkan oleh mereka turun temurun, Tidak ada paksaan, Tapi kami selalu di ingatkan hingga sekarang tentang azab NYA bagi kami yg melanggar aturan2 NYA..
Di dalam islam kami, kami merasa Adem damai dan nyaman sekali.
Begitu juga saat mendengar alunan Ayat2 Alquran yang mereka lantunkan saat saya berada di rumah..
Begitulah Islam yg di bawa oleh orang tua, Leluhur dan para wali Allah yg jauh sudah lebih lama dari usia kami sekarang ..
Buat anda..
Terlepas dari apapun titel anda, Habib,Ustadz dll,
Jika..
Anda yang baru saja kembali dari mempelajari islam dari negeri yang sudah terpecah belah karena masing2 punya keyakinan sendiri2, kemudian membid'ahkan aktivitas kami dan leluhur kami.
Anda yg baru saja mengenal islam karena di agama anda sebelumnya anda tidak bisa apa2..
Masuk islam kemudian menjelek2 kan agama anda sebelumnya..
Mohon maaf buat anda yg baru islam,Dan ingin merubah keyakinan ini, Anda mengaku islam tapi anda tidak mampu bersikap lembut,Anda mengkafirkan orang yg tidak sealiran dg anda, Anda berkoar2 berceramah seoalah aliran anda yg paling benar, Anda menghasut dan mendoktrin orang2 yang lugu dan mudah percaya dg anda begitu saja untuk di jadikan alat demi kepentingan pribadi dan kelompok anda..
Anda boleh mengaku islam, Anda boleh mengaku apapun..
Tapi tidak untuk mengakui bahwa kami umatmu.
Kami hanya umat Rassullallah..
Kami lebih percaya ajaran Rassullalah yg di bawakan oleh Leluhur kami..
Kami tidak ingin ajaran islam kami anda ganggu..
Saudara2ku yang seiman, sepaham dg ini..
Hati2 lah karena ada pemahaman salah yg di paksakan..
#No Debat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar