Ic RAM ( Random Accsess Memory)
Merupakan ic yang sifatnya aktif memerlukan tegangan sekisar 1.8v dari Power Suply ( CCONT, UEM, RETU, dll)
Merupakan ic yang sifatnya aktif memerlukan tegangan sekisar 1.8v dari Power Suply ( CCONT, UEM, RETU, dll)
Fungsi : Komponen ini pada dasarnya merupakan tempat penyimpanan data juga, tapi sifatnya hanya sementara, karena komponen ini cara kerjanya tergantung pada arus listrik yang terdapat dalam komponen tersebut. Jika ponsel dimatikan maka secara langsung data yang terdapat dalam komponen tersebut akan hilang dengan sendirinya. Komponen ini sangat berkaitan erat dengan aktifitas CPU. Semakin besar kapasitas dari RAM maka akan baik pula kinerja dari CPU, tetapi jika RAM mengalami kerusakan maka CPU tidak bisa bekerja
Nokia DCT4 masih menggunakan SRAM (Synchronous RAM) dengan kapasitas sekitar 64Mbit yang telah di intergrasikan dengan IC Flash (Combo Flash), sedangkan untuk Nokia WD2 dan TIKU menggunakan SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) yang mempunyai kapasitas data sebesar 128-256Mbit secara terpisah dari IC Flash.
Keterangan :
- 1 byte = 8 bits
- 1 kilobyte (K / Kb) = 2^10 bytes = 1,024 bytes
- 1 megabyte (M / MB) = 2^20 bytes = 1,048,576 bytes
- 1 gigabyte (G / GB) = 2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes
- 1 terabyte (T / TB) = 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes
- 1 petabyte (P / PB) = 2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes
- 1 exabyte (E / EB) = 2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976 bytes
Pada beberapa ponsel NOKIA mempunyai persamaan ic RAM, namun terkadang ukuran memori yang dipakai sama, tetapi besar ukuran fisiknya tdak sama.
Akibat kerusakan pada ic RAM adalah :
- WSOD (WhiteScreen On Display) khususnya pada Nokia platform WD2
- Ponsel mati, disebabkan CPU tidak dapat bekerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar